Wednesday 19 September 2012

Anak Kos: Serba Irit dengan Penanak Nasi



Anak kosan alias anak rantauan menuntut untuk melakukan semuanya serbasendiri. Cuci baju sendiri, cuci piring, beli makan sendiri (gak ada yang masakin kecuali ibu warteg). Dan, buat yang merantau dan bekerja seperti saya, sendiri bukanlah hal mudah jika masih bergantung pada orangtua. #nyanyi dangdut ala Chaca Handika


Hasil goreng telur di rice cooker
Di sinilah peran pikiranmu diuji sejauh mana kamu bisa menjalani hidup sendiri, bahkan tanpa bermanja-manjaan pada ibumu. So, enggak heran, ketika pertama kali berpisah dengan orangtua, kamu menjadi banyak bersedih karena belum terbiasa jauh dari orangtuamu. Itu juga yang saya rasakan. Suka dukanya jauh dari orangtua yang membimbing kita dalam segala hal, segalanya sekarang harus memutuskan sendiri. Tentu saja tidak dalam segala hal. Ah, anak manja seperti saya pun harus rela bolak-balik kampung halaman dan kampus seminggu sekali.

Well, itu dulu, sekarang saya cukup sebulan sekali atau semau saya pulang ke rumah (kok kayak iklan klinik tong fang, ya?) . Itu pun setelah didesak mama saya. Mungkin karena saya kelewat betah di daerah orang. Hehehe

Sudah bukan rahasia lagi kalo anak kosan serbairit dan hemat. Kalo dulu, waktu masih kuliah, jatah dari orangtua yang hanya beberapa ratus ribu sebulan itu, cukup gak cukup ya harus cukup karena sang ayah gak akan mau ngasih lagi uang tambahan, kecuali untuk keperluan kuliah. Ya kan?

Makanya, anak kosan tuh serbahemat dan irit. Seperti saya sekarang, walaupun sudah bekerja, kebiasaan pelit dan irit ini masih juga kebawa-bawa. Apalagi soal makanan. Dimana ada makanan gratis, pasti saya yang paling pertama nyerbu. #malu deh ketauan.

Rice cooker menjadi sahabat baik saya. Ya, setidaknya dengan harta saya yang paling berharga itu saya bisa membuat apapun tanpa harus mengandalkan warteg atau warung padang.

Saya tipikal orang yang mudah bosan terhadap sesuatu. Makanya, kalo urusan makanan, saya kerap memasak sendiri dengan memanfaatkan fasilitas yang ada. Kalau dulu di kosan lama, kami patungan membeli kompor gas dan menggunakannya bersama-sama. Sayang, kami harus berpisah dan pemilik kompor itupun membawa pergi barangnya. Sementara kami dapat uang patungan kembali. Horrayyy!

Selain bulan puasa, untuk makan siang biasanya saya memanfaatkan fasilitas dapur kantor untuk memasak. Agak ribet sih, tapi dibanding harus selalu beli makan ke luar, tekor lah mak!

Sayur asem buatan sendiri :v
Seperti yang saya bilang, saya harus menghemat semuanya. Untuk memasak saja, meskipun ada panci dan wajan, saya hanya mampu menggunakan ricecooker untuk memasak. Bukan hanya untuk memasak nasi, sayur dan goreng telur pun saya bisa. Idenya dari teman saya, waktu itu dia bilang: bu, ternyata di ricecooker bisa goreng telur lho.

Masa sih? Kata saya. Besoknya saya coba, pertamanya gagal sih, tapi setelah dilakukan kedua kali lumayan juga. Mulai saat itu, saya masak nasi, nasi goreng, sayur, waw! Pokoknya cinta dah. Wahahhaha bukan promosi koq, Cuma menyampaikan kebahagiaan jadi anak kosan. Semoga aja ricecookernya gak rusak. Secara sudah saya pakai sekitar 3 tahun lalu. Ricecooker kecil yang hanya muat setengah itu.

Gimana caranya bikin telor di ricecooker? gampang, nyalain ricecooker, terus biarin panas dikit, masukin minyak ato margarin, masa deh ampe panas, terus masukin telor yang dikocok ato diceplok. tunggu sampe ricecookernya berbunyi: ceklek. diemin beberapa saat, soalnya kalo langsung kita angkat suka nempel, abis itu, jaaaadi deh,,,

Andalan sayah :D
Wajar saja si, saya cukup jantungan kalo harus beli kompor gas misalnya, murah sih, tapi gasnya itu lho mahaaaaaaaaalll, atau kompor yang gasnya kecil itu. Huhuhu saya belum mampu beli itu T^T
Yah, semoga saja dengan keterbatasan dan mampu memanfaatkan apa yang ada bisa bikin saya lebih cermat nantinya. Gimana dengan pengalaman kos kamu? See u next time 


5 comments:

  1. tante, lain kali bikin tutorial makanan2 apa aja yg bisa dimasak pake reskuker dong :3

    ReplyDelete
    Replies
    1. ngahahahahha siyapp pin, entaran mau post gituan deh, insya Allah, mkasih masukannya eaaaa :*

      Delete
  2. weeiiih,.,.,
    baru twu tuch bisa buat telor ceplok di ricecooker,.,

    patut dicoba nie,.,

    ReplyDelete
  3. terimakasih sekali gan telah berbagi informasi yang sangat menarik dan sangat bermanfaat bagi banyak orang, di tunggu infomasi slanjutnya
    sukses terus

    ReplyDelete

untuk kalian yang tidak memiliki blog, atau Google account, bisa mengomentari lewat NAME/URL
NAME bisa diisi dengan namamu, dan URL bisa diisi www.facebook.com